Kamu. Iya kamu! Hai aku sudah lama loh mendem rasa ini buat kamu. tapi
kamu enggak pernah tau perasaan aku yang sangat rahasia ini. Aku lebih baik
memendam daripada mengatakannya kepadamu. Tidak seperti wanita lainnya yang aku
liat memberikan kode-kode bahwa mereka menyukaimu. aku tak seperti mereka. Walaupun jika aku kasih kamu kode juga kamu nggak
mungkin bisa tau perasaan aku yang sebenernya. Aku memendam perasaan ini
seperti orang bodoh. Iya! Orang bodoh yang memendam perasaan cinta ke kamu. aku
jadi keduluan orang lain deh.
Setiap hari, aku melihat senyummu dari jauh. Hanya dari
kejauhan aku bisa menatap matamu secara langsung. Dan suatu hari ketika kamu
mengajakku bicara lebih dulu walau hanya beberapa percakapan tak penting, hal itu
sangat berarti buatku. Ku berikan kau senyum terbaikku dan kau membalasnya
dengan senyum manismu itu. Sungguh hari yang tak pernah aku lupakan.
Sebuah mention darimu sungguh berarti buat aku, walaupun
jarang tetapi ketika handphoneku berbunyi dan aku lihat namamu di sana, itulah
arti kebahagiaan yang sederhana buatku. Dengan cepat dan tak peduli keadaan
sekitar aku langsung membalas mention kamu. aku menunggu dan menunggu balasan
darimu yang cukup lama. Bahagia itu ketika kamu mulai sms aku walau percakapan
kita di handphone itu sungguh tak penting bagi orang lain. Yang aku simpan
selalu dan kadang aku baca ketika aku merindukanmu.
Kamu enggak tau betapa aku memperhatikan kamu
dengan detail sedetail-detailnya. Kamu enggak tau kamu adalah bagian dari mimpi
terindahku. Iya, kamu!
Kamu bisa buat aku melupakan dia yang pernah muncul di
hidupku dulu, yang pernah mencintaiku namun akhirnya menyakitiku. Sejak dia menyakitiku,
sekarang hatiku sudah tidak mudah lagi untuk mencintai. Tapi kamu, mengubah
perasaanku yang takut mencintai menjadi berani mencintaimu seorang. Namun, aku
masih takut mengutarakannya karena inilah aku, kekuranganku adalah ini
ceritanya bagus sist :)
BalasHapusmakasi ya sist :)
BalasHapus